Rehad 217. Menghindari 7 Sifat Perusak Ukhuwah

Rehad (Renungan Hadits) 217
Menghindari 7 Sifat Perusak Ukhuwah

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِيَّاكُمْ وَالظَّنَّ فَإِنَّ الظَّنَّ أَكْذَبُ الْحَدِيث،ِ وَلَا تَحَسَّسُوا وَلَا تَجَسَّسُوا وَلَا تَنَافَسُوا وَلَا تَحَاسَدُوا وَلَا تَبَاغَضُوا وَلَا تَدَابَرُوا، وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا (رواه مسلم)
Dari Abu Hurairah ra berkata, bahwa Rasulullah Saw bersabda, "Jauhilah prasangka buruk, karena prasangka buruk adalah ucapan yang paling dusta. Janganlah mencari-cari isu; janganlah mencari-cari kesalahan; janganlah saling bersaing; janganlah saling mendengki; janganlah saling memarahi; dan janganlah saling membelakangi (memusuhi). Akan tetapi, jadilah kalian hamba-hamba Allah yang saling bersaudara." (HR. Muslim, hadits no 4646)

Hikmah Hadits ;
1. Bahwa Ukhuwah Islamiyah merupakan anugrah terindah dari Allah Swt bagi umat Islam, yang apabila dinilai dengan materi, maka tak ada satupun materi di dunia ini yang dapat menandingingi keindahannya, kendatipun dihimpun dari berbagai penjuru dunia. Allah Swt berfirman, "Dan Dialah Allah yang telah mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman). Sekiranya kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.(QS. Al-Anfal : 63).
2. Maka nikmat dan anugrah yang sangat berharga ini harus dijaga dan dirawat sebaik-baiknya, dari segala hal yang dapat merusak dan meretakkannya. Ada 7 hal yang dapat merusak ukhuwah, sebagaimana disabdakan Nabi Saw dalam hadits di atas. Ke 7 sifat tersebut adalah sbb ;
#1. Dzan. Dzan adalah prasangka buruk, yaitu berprasangka negatif atas sesuatu yang terdapat pada saudaranya. Dan prasangka buruk adalah sumber dari segala bentuk keretakan ukhuwah Islamiyah, maka harus dihindari sejauh2nya. Jikapum ada sesuatu yg tidak disukai dari saudarnya, maka hendaknya ditabayyun dan atau ditegur langsung, hingga tdk menjadi dosa.
#2. Tahassus, yaitu saling mencari-cari aib atau isu yang sedang menimpa saudaranya sesama muslim, yang sebenarnya bukan menjadi urusannya.
#3. Tajassus, yaitu sifat negatif dimana seseorang suka mencari-cari kesalahan yang dilakukan oleh orang lain sesama muslim.
#4. Tanafus, yaitu saling bersaing, saling mengejar, seperti bersaing dalam kekayaan, kendaraan, jabatan, dsb serta ketidaksukaan apabila saudaranya sesama muslim mendapatkan yg lebih baik dari dirinya.
#5. Tahasud, yaitu saling hasad (saling dengki); suka terhadap keburukan dan musibah yg menimpa saudaranya, dan berduka atas kebaikan yang didapatkan muslim lainnya.
#6. Tabaghud, yaitu saling marah, saling emosi, berbalas komentar yang kasar dan kotor, baik perkataan yg langsung maupun via medsos, dsb.
#7. Tadabur, yaitu saling membelakangi, saling membuang muka, saling tidak bertegur sapa, saling menghindar satu sama lainnya, dsb.
3. Nabi Saw memerintahkan kita untuk meninggalkan 7 sifat perusak ukhuwah Islamiyah tersebut sekaligus memerintahkan kita untuk saling menjaga ukhuwah dan saling bersaudara karena Allah Swt. Karena sesungguhnya sesama muslim adalah bersaudara. Dan sesama saudara hendaknya saling cinta dan berkasih sayang.

Wallahu A'lam
By. Rikza Maulan, Lc, M.Ag

0 Comments:

Post a Comment